Kebun Durian Ochee Dengan Jarak Tanam Rapat, Apakah Menguntungkan Atau Merugikan

Kebun Durian Jarak Tanam Rapat

Kebun Durian Ochee Jarak Tanam Rapat – Durian, dikenal sebagai “raja buah”, memiliki tempat istimewa di hati banyak orang, terutama di Asia Tenggara. Citarasanya yang unik dan aromanya yang istimewa selalu membuat orang untuk selalu menunggu.

Budidaya Durian menjadi pilihan yang menjanjikan bagi para petani karena permintaan yang tinggi dan harga yang relatif menguntungkan. Selain itu, mengelola kebun durian bukan hanya tentang keuntungan finansial, tetapi juga tentang memberikan produk berkualitas tinggi kepada konsumen. Namun, mengelola kebun durian bukanlah pekerjaan yang mudah. banyak faktor perlu diperhitungkan agar kebun durian tumbuh dengan subur dan mampu menghasilkan buah durian yang berkualitas.

Kebun durian Ochee di Kabupaten Semarang menjadi sorotan banyak petani dan penggemar durian. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas hasil panen, jarak tanam, dan keuntungan dari kebun durian ini.

Mengenal Kebun Durian di Ungaran

Di kebun durian ini, dikelola oleh Pak Kusnanto, Dengan kebun yang berlokasi di daerah yang tidak terlalu jauh dari pemukiman, aksesibilitas menjadi faktor penting dalam membangun konsumen setia. Media sosial juga memainkan peran penting dalam mempromosikan hasil panen.

Dalam Kebun Durian dikelola oleh Pak Kusnanto ditemukan kombinasi menarik dari dua varietas durian unggul, yakni Durian Hitam dan Musangking. Dalam pengelolaan kebun ini, Pak Kusnanto mencadangkan proporsi varietas durian yang berbeda: 70% untuk Durian Hitam dan 30% untuk Musangking. Namun, hingga saat ini, varietas Musangking belum menghasilkan buah.

Dengan jarak tanam sekitar 6×7 meter, kebun ini telah beroperasi selama lima tahun dan baru dua kali panen. Meskipun demikian, hasil panen yang dihasilkan cukup menjanjikan.

Statistik Panen Durian

Dari 121 pohon yang ditanam, hanya 17 pohon yang berbuah saat panen terakhir, menghasilkan total 296 biji atau sekitar 266 biji yang berhasil dijual.

• Pendapatan dari penjualan: Rp 54 juta
• Harga jual per kilogram: Rp 200.000 – Rp 350.000

Dengan hasil tersebut, terlihat bahwa meskipun jumlah pohon yang berbuah tidak terlalu tinggi, nilai ekonomis dari durian ini tetap menguntungkan.

Kebun Durian Jarak tanam Rapat

Jarak Tanam dan Pengaruhnya

Jarak Tanam Rapat (6×7)

Jarak tanam yang diterapkan di kebun ini adalah 6×7 meter, yang tergolong rapat. Meskipun terlihat padat, Pak Kusnanto menjelaskan bahwa dengan perawatan yang tepat, pohon-pohon ini masih dapat berbuah dengan baik. Namun, ada beberapa kendala yang perlu diperhatikan.

Kendala Jarak Tanam Rapat

Dengan jarak tanam yang rapat, pengaturan pertumbuhan batang menjadi penting. Pruning atau pemangkasan dilakukan untuk memastikan bahwa setiap pohon mendapatkan sinar matahari yang cukup dan tidak saling bersaing untuk nutrisi. Jika tidak diatur, akar dan batang pohon dapat saling bertemu, yang dapat mempengaruhi kualitas buah.

Kebun Durian Jarak Tanam Rapat

Rekomendasi untuk Petani Durian

Jarak Tanam yang Ideal

Meskipun jarak tanam 6×7 memberikan hasil, Pak Kusnanto merekomendasikan jarak tanam yang lebih ideal antara 8 hingga 10 meter. Jarak yang lebih luas dapat membantu pertumbuhan akar dan batang pohon, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen.

Alternatif untuk Jarak Tanam Rapat

Bagi petani yang sudah menerapkan jarak tanam rapat, disarankan untuk mengatur tinggi pohon. Satu pohon dapat dipangkas pendek, sementara pohon lainnya dibiarkan tumbuh tinggi. Dengan cara ini, sinar matahari tetap dapat menjangkau semua pohon, dan pertumbuhan dapat lebih optimal.

Kebun durian Ochee dengan jarak tanam rapat menawarkan potensi keuntungan yang menarik, meskipun ada tantangan yang harus dihadapi. Metode ini dapat mengoptimalkan penggunaan lahan, namun harus diimbangi dengan teknik perawatan yang efektif. Dengan pemeliharaan yang baik mulai dari pemilihan bibit durian unggul, pruning, pemupukan dan pengendalian hama yang baik merupakan kunci kesuksesan dalam budidaya durian.

Kehadiran kebun ini menunjukkan bahwa masih ada peluang luar biasa dalam budidaya durian di Indonesia, jika dikelola dengan baik. Dengan terus meningkatkan pengetahuan dan teknik dalam bertani, petani dapat menuai hasil yang maksimal dari setiap panen durian.

Jika Anda tertarik untuk memulai kebun durian, pertimbangkan rekomendasi jarak tanam dan teknik pemangkasan untuk hasil yang lebih baik. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kita semua. Terima kasih.

Tags: BIBIT DURIAN, bibit durian duri hitam, bibit durian ochee, budidaya durian, durian, Durian Musang King, jarak tanam durian, kebun durian, kebun durian tanam rapat, tanam durian, tanaman durian