Cara Mudah Membuat Pohon Yang Tak Kunjung Berbuah Mampu Berbuah Lebat dan Bagus

Cara Mudah Membuat Pohon Yang Tak Kunjung Berbuah Mampu Berbuah Lebat dan Bagus – Terkadang kita meiliki pohon yang sudah besar namun tak kunjung berbuah, atau jika berbuah tapi hasilnya kurang menggembirakan. Hal yang terpikirkan kita adalah menebangnya dan mengganti pohon baru yang lebih bagus, namun terbesit rasa sayang karena sudah besar dan harus menunggu lama jika harus mendapatkan pohon sebesar itu. Anda jangan hawatir ada salah satu cara paling efektif untuk mengganti pohon yang sudah besar namun tak bisa berbuah atau buahnya jelek dengan jenis yang lebih bagus, yaitu dnegan cara topworking. Untuk lebih jelasnya silakan anda baca dengan seksama ulasan dari majalah Trubus terkait topworking.

Kegembiraan Johan Ariono beralih kecewa. penanam di Desa Sewurejo, Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar, Jawa tengah, itu sukacita sebab berhasil memanen durian. Johan Ariono menanam durian lokal top seperti sitokong, sunan, dan petruk di lahan seluas 1,3 hektar. yg membuatnya kecewa, mutu buah rendah. kala menganalisis durian sitokong, contohnya, terlihat daging berwarna putih dan terasa hambar.

Ia penasaran dan terhubung buah durian sunan dan petruk. sayang, daging buah keduanya juga keras. kebun untuk memproduksi buah durian top itu kian membuahkan durian berkwalitas buruk. untuk Johan tipe lokal itu spesifik lokasi alias hanya sanggup memproduksi buah dgn bagus di area tertentu. Itulah sebabnya pekebun sejak 2000 itu mengganti durian spesies lokal dgn monthong.

Lebih singkat

Johan tak membabat atau menanggalkan seluruh tumbuhan. beliau pilih topworking atau menyambung cabang durian dgn spesies yg diinginkannya. menurut guru besar di Fakultas Pertanian, kampus Borneo, Lutfi Basir, penanam durian tidak jarang memakai topworking untuk mengganti tumbuhan sebelumnya dgn jenis yg lebih diminati pembeli dalam waktu singkat.

Ia memotong batang utama tumbuhan durian lokal berusia 10 thn dan merubah dengan durian monthong berasal Thailand. dgn topworking beliau tak butuh menanam bibit durian montong dari pertama sehingga menghemat budget dan mempercepat kala panen. rata rata pohon yg ditopworking dapat berbuah awal sesudah 3 th, padahal seandainya memakamkan benih berdosis 1,5 meter memerlukan waktu 4 th, ujarnya.

Itu artinya dirinya bisa menghemat waktu dan anggaran perawatan sewaktu satu thn sebelum berbuah pertama. menurut Johan batang tumbuhan induk bisa dipotong seluruh atau gundul tanpa menyisihkan cabang. Namun, kalau tumbuhan induk dipotong gundul sehingga proses fotosintesis bakal terhambat. untuk memenuhi keperluan energi dan gizi tumbuhan Johan memberikan pupuk NPK berimbang sebulan sebelum memotong gundul batang. dosis 2—3 kg per pohon.

Namun, Lutfi menyarankan untuk tak memotong gundul tumbuhan induk. “Minimal sisakan satu cabang paling bawah biar pohon konsisten sanggup berfotosintesis,” tutur alumni kampus Brawijaya itu. terkecuali pemberian pupuk, dikala pemotongan pun mesti diperhatikan biar batang tak mati sesudah pemotongan. menurut Johan, waktu paling apik untuk melaksanakan topworking yaitu November—Januari atau masa hujan.

“Saat melaksanakan topworking keadaan wilayah mesti basah,” papar Johan. apabila memasuki bln kemarau seperti Mei—Juni maka keadaan tanah kering dan membikin pohon mati sebab kekurangan air. menurut bapak tiga anak itu, biarpun ketersediaan air untuk meyiram cukup tetap saja riskan lantaran penyerapan air oleh tanah tergolong lama. Johan biasa memotong batang durian dgn gergaji mesin supaya lebih cepat dgn menyisihkan batang setinggi 1,5—2 meter dari permukaan tanah.

Selain pemberian pupuk dan kala pemotongan, ketinggian batang yg disisakan pun mempengaruhi kesuksesan topworking. apabila dipotong terlampaui pendek batang dapat kering dan lama-kelamaan tumbuhan mati,” ujarnya. sesudah itu, beliau mengoleskan cat dan fungisida untuk bekas potongan guna menegah tumbuhnya cendawan. tunas dapat muncul pada 2—3 bln sesudah pemotongan dan siap disambung dikala berukuran 50 centimeter atau 5 bln sesudah pemotongan. untuk mempertahankan sambungan, Johan mengikat sambungan dgn bambu selama 3—4 tahun.

Cara lain

Pekebun durian di Rumpin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Josia Lazuardi, pun laksanakan topworking. Josia jalankan metode topworking pada 2013. aku melaksanakan topworking buat mengganti durian jenis lokal dgn musang king dan ochee duri hitam dari Malaysia,” ujarnya. tidak cuma trik topworking yg dilakukan Johan, dia terus lakukan sekian banyak formula modifikasi seperti sambung susu dan sambung sisip sebelum memotong batang tumbuhan induk.

Menurut Lutfi topworking sanggup dilakukan dgn sekian banyak modifikasi, seperti menyelipkan mata tunas atau melakukan sambung susu tidak dengan memotong tumbuhan induk lebihlebih dulu dan menyelipkan entres di batang yg telah dikupas dengan luasan teretentu atau menunggu munculnya tunas yg selanjutnya digrafting sesudah pembelahan batang tumbuhan induk. “Keempat formula itu mempunyai stadium kesuksesan yg tidak serupa, ujarnya. Lutfi menyampaikan, topworking ala Johan adalaah trik yg paling gampang buat pemula dan mempunyai stadium kesuksesan paling tinggi.(Ian Purnama Sari – TRUBUS)

Tags: agar buah bagus, agar buah durian bagus, agar pohon besar bisa berbuah, agar pohon durian berbuah bagus, apa itu topworking, cara cepat ganti varietas, cara mudah topworking, cara topworking, membuat topworking, menganti jenis pohon, sistem topworking, top working, Topworking, topworking alpukat, topworking durian, topworking jambu, topworking jeruk, topworking lengkeng