Beranda » Blog » 7 PROSES MENANAM ALPUKAT PLUWANG

7 PROSES MENANAM ALPUKAT PLUWANG

Diposting pada 26 Maret 2020 oleh bibit buah / Dilihat: 1.233 kali

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang proses menanam Alpukat Pluwang yang menjadi peluang bisnis.

Alpukat Pluwang atau biasa dikenal sebagai alpukat hawaii jumbo merupakan salah satu alpukat unggulan lain selain alpukat miki yang dapat menjadi peluang bisnis. Bagaimana tidak, harga jual yang tinggi, yakni mencapai kisaran Rp. 25.000 – Rp. 30.000 per kilogramnya tentu dapat diprediksi menghasilkan keuntungan. Apalagi, alpukat ini memiliki buah yang jumbo. Jika biasanya ukuran alpukat umum rata-rata 100 gram – sampai 1000 gram perbuah, alpukat pluwang dapat mencapai ukuran 2 kg perbuahnya. Benar-benar luar biasa, bukan?

Selain itu, alpukat pluwang juga memiliki keunggulan-keunggulan lain. Dinataranya, kulit buahnya yang mulus mengkilap, perawatan serta budidayanya yang cenderung murah dan tidak susah, hingga tanaman ini juga dapat ditanam di dalam pot atau tabulampot!

Buah Alpukat juga pada dasarnya memiliki banyak sekali faedah untuk kebugaran tubuh kita. Kandungan serat dan lemak tak jenuhnya mampu menjadi menu sarapan diet kamu, Vitamin E yang tinggi, dapat diolah menjadi masker wajah, lulur, hingga sabun kecantikan yang dapat menjaga kesehatan kulitmu, juga kandungan vitamin C, A, dan B yang sangat baik untuk sehehatan mata dan tulang. Buah Alpukat juga bisa dijadikan obat herbal untuk menurunkan demam dan menurunkan kolesterol yang tinggi, lo.

Bagaimana? tertarik untuk membudidayakan dan menanam alpukat pluwang? ini dia proses-proses menanam alpukat pluwang, yang konon ampuh menjadi peluang bisnis itu.

Proses Menanam Alpukat Pluwang

PROSES MENANAM ALPUKAT PLUWANG

PROSES MENANAM ALPUKAT PLUWANG

1. Pilih Bibit Unggul

Hal pertama dalam proses menanam buah alpukat pluwang adalah memilih bibit yang unggul. Pemilihan bibit merupakan modal utama seperti pondasi awal dalam membuat sebuah bangunan. Sebesar dan semegah apapun sebuah bangunan, pasti akan membuat pondasi yang kuat. Begitupun dengan menanam tanaman. Sebaik dan seideal apapun hasil yang diharapkan, siapkan dulu bibit yang unggul. Pilih bibit yang sehat; daun hijau, tidak ada gejala-gejala terserang hama atau penyakit, batang tanaman kuat dan tidak loyo, serta perakarannya banyak dan basah.

2. Siapkan Lahan Tanam

Proses dalam menanam alpukat pluwang selanjutnya adalah menyiapkan lahan tanam. Usahakan lahan yang kamu pilih bebas dari sampah, tanaman-tanaman gula parasit, serta bebatuan yang dapat mengganggu pertumbuhan tanaman. Pastikan pula lahan yang kamu pilih juga memiliki intensitas cahaya matahari yang cukup, sehingga dapat membantu fotodintesis tanaman. Untuk hasil yang lebih baik lagi, kamu juga harus membuat drainase yang sehat agar tanaman tidak mudah terserang hama maupun penyakit.

Lahan tanam juga harus memiliki tanah yang gembur. Caranya, cangkul lahan tanam 2-3 kali untuk menggemburkan tanah. Pennggemburan tanah berfungsi agar akar tanaman dapat meresap cepat air ataupun unsur hara pada tanah. Tanah yang kering, menjadikan akar tanaman kesulitan dalam meresap air dan unsur hara.

3. Buat Lubang Tanam

Proses menanam alpukat pluwang selanjutnya adalah membuat lubang tanam. Buat lubang tanam dengan jarak tanam kira-kira 6×6 meter dengan diameter lubang dan kedalaman lubang kira-kira 50cm sampai 70cm, atau sesuaikan dengan ukuran bibit dan luas lahan tanam.

Pisahkan tanah galian, lalu jangan lupa campur tanah galian tersebut dengan pupuk organik, sdan sedikit sekam. Gunakan pupuk organik yang sudah kering atau sudah difermentasikan. Penggunaan sekam dianjurkan untuk membantu proses peresapan air pada nantinya. Untuk hasil yang lebih ideal, gunakan sekam bakar atau cocopeat. Gunakan campuran dengan komposisi yang pas. Sebagai patokan, biasanya untuk satu hektar lahan tanam, membutuhkan 25 kg pupuk kandang. Setelah membuat lubang, diam sebentar selama 1-2 minggu lubanng tanam tersebut.

4. Tanam Bibit Alpukat Pluwang

Selanjutnya, proses menanam alpukat pluwang adalah dengan menanam bibit alpukat. Tancapkan bibit pada lubang tanam yang telah dibuat tepat di tengah-tengah, timbun dengan tanah yang sudah dicampurkan dengan pupuk organik dan sedikit sekam, lalu tekan pelan-pelan hingga bibit dapat berdiri tegak. Setelah sudah ditanam, siram sedikit dengar air.

5. Bila Perlu, Buat Ajir atau Peyangga pada Tanaman

Ajir atau kayu penyangga berfungsi menjaga kestabilan tanaman agar tidak mudah miring, atau bahkan tumbang ketika terkena terpaan angin kencang atau hujan yang lebat. Proses menanam alpukat pluwang selanjutnya adalah membuat peyangga tanaman atau biasa disebut sebagai ajir.

Gunakan ajir dari bambu atau kayu dengan tinggi kira-kira 1 meter- sampai 1,5 meter. Tancap ajir di dekat bibit yang sudah ditanam, lalu ikat dengan tali rafia. Jangan terlalu kencang, namun jangan juga terlalu kendur.

Penggunaan ajir dilakaukan pada satu tahun penanaman. Jika dirasa tanaman sudah cukup kuat, dan tumbuh tegak lurus dengan baik, ajir dapat dicabut dan tanaman tidak memerlukan lagi ajir atau kayu penyangga.

6. Rawat Tanaman dengan Baik

Proses menanam alpukat pluwang selanjutnya adalah merawat tanaman dengan baik/ Perawatan tanaman dapat berupa penyiraman yang rutin, pemberian pupuk yang rajin, serta pemangkasan dan penggemburan tanah yang ideal. Penyiraman dapat dilakukan setiap dua kali dalam sehari. Pemberian pupuk dilakukan tiap dua bulan sekali, serta pemangkasan dapat dilakukan tiap setahun sekali. Sedangkan penggemburan tanah dapat dilakukan tiap dua minggu sekali, atau sesuaikan dengan kebutuhan tanaman kamu.

Penyiraman dan pemupukan bertujuan memebrikan nutrisi kepa tanaman alpukat pluwang agar tetap tumbuh sehat dan berbuah yang banyak. Sedangkan pemangkasan berguna untuk mempercepat pembuahan dan membentuk tajuk-tajuk tanaman.

Pemangkasan dilakukan sejak tanaman berumur sekitar 3-4 bulan. Pemangkasan dilakukan dengan menyisakan 4-6 tunas saja, yang akan dipelihara hingga berusia satu tahun, yang akan membuat tajuk-tajuk tanaman.

Perawatan tanaman juga dapat berupa pengendalian hama dan penyakit pada tanaman. Pemangkasan dapat menjadi alternatif untuk mencegah penyebaran hama dan penyakit. Pada penanaman dalam pot , ganti media tanam setiap 3-4 tahun sekali untuk menjaga nutrisi yang terkandung dalam tanah.

7. Perhatikan Saat Panen

Proses menanam alpukat selanjutnya adalah panen. Buah alpukat pluwang dapat dipanen kira-kira setelah tanaman berusia lebih dari 3 tahun. Yakni, setelah pembentukan bunga kemudian lanjutkan dengan pembentukan buah. Pembentukan buah biasanya 6-7 bulan setelah bunga mekar.

Simak artikel kami terkait : 4 Perawatan Pada Tanaman Alpukat Pluwang

 

Tags: , , ,

Bagikan ke

Diposting oleh

jual bibit tanaman buah berkualitas dan bergaransi

7 PROSES MENANAM ALPUKAT PLUWANG

Saat ini belum tersedia komentar.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

3 Jenis Kurma Tropis Yang Bagus Ditanam di Indonesia
14 Januari 2022

Masih banyak orang yang beranggapan jika buah kurma hanya dapat ditanam di daerah timur tengah yang memiliki iklim kering. Padahal... selengkapnya

2 Cara Menanam Alpukat Miki dalam Pot Cepat Berbuah
17 September 2019

Alpukat Miki merupakan salah satu jenis alpukat yang ahir-ahir ini banyak di gandrungi masyarakat Indonesia, tentu bukan tanpa alasan. Selain... selengkapnya

Lengkeng Lebat dengan Booster Kelengkeng
22 Februari 2017

Lengkeng Lebat dengan Booster Kelengkeng – Siapa tidak tahu buah kelengkeng? Banyak orang pasti sudah pernah merasakan bagaimana rasa buah yang... selengkapnya

Cara Budidaya Alpukat Aligator di Rumah!
30 April 2019

Cara Budidaya Alpukat Aligator di Rumah! Menanam alpukat di rumah, tentu saja, membutuhkan pengetahuan yang baik tentang tanaman buah ini,... selengkapnya

6 TAHAP-TAHAP PENANAMAN KELAPA PANDAN WANGI
6 April 2020

Kembali lagi bersama kami, kali ini kita akan membahas tentang tahap penanaman Kelapa Pandan Wangi. Sudah menjadi rahasia umum, jika... selengkapnya

Cara Cangkok Alpukat dan Mamey Sapote Dengan Teknik Ganda
2 November 2017

Cangkok Alpukat dan Mamey Sapote menjadi topik pembahasan kali ini, untuk kesekian kali kita berjumpa melalui artikel yang Bibitbuahku.com tuliskan... selengkapnya

Cara Jitu Menjaga Kualitas Buah Saat Pengiriman
9 Maret 2017

Cara Jitu Menjaga Kualitas Buah Saat Pengiriman – Dalam pemanenan tanaman buah, kualitas buah sangat mempengaruhi harga jual dan nilai buah... selengkapnya

Web Derectory Luar dan Indonesia Gratis
23 September 2017

Dalam artikel kali ini bahasan tidak seperti bahasannya, lain dari yang lain, kalau biasanya saya membahas terkait bibit buah …... selengkapnya

Apa Itu Alpukat Aligator dan Apa Saja Manfaatnya?
8 Mei 2019

Apa Itu Alpukat Aligator dan Apa Saja Manfaatnya? Ada berbagai macam buah yang akan menjadi nutrisi yang baik untuk kesehatan.... selengkapnya

7 KUNCI BUDIDAYA TANAMAN BUAH KELENGKENG MATALADA
17 April 2020

Bersama kami di artikel Bibitbuahku, pada kesempatan ini kami akan mengajak anda untuk membahas tentang kunci budidaya tanaman buah Kelengkeng... selengkapnya

7 PROSES MENANAM ALPUKAT PLUWANG

Social Media & Marketplace
Chat via Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Klik untuk chat dengan customer support kami

yaniz
● online
yaniz
● online
Halo, perkenalkan saya yaniz
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: