Melon Unggulan Pemenang Lomba

Lomba Buah Unggul yang dilombakan tahun 2016 sudah selesai, salah satu yang menjadi sorotan kami adalah Jenis Melon, karena jenis ini diikuti banyak peserta. Berikut adalah juara-juara di Kategori Melon Jaring berdasarkan Majalah Trubus.

Berdasarkan penampilan melon Angel memang kurang mempesona. Selain itu jaring melon ini kurang bagus. Namun, setelah mencicip daging buah melon uranus ini, para juri terkejut. “Dari semua peserta yang mnegikuti di kelas jaring, peserta nomor 07 itu paling manis,” kata juri dari IPB, Prof Dr Ir Muhammad Sobir. Tekstur daging buah juga lembut dan tetap renyah. Pengukuran dengan refraktometer menunjukkan tingkat kemanisan 14,1° briks.

Angka tersebut tiga poin lebih tinggi dibandingkan dengan pesaingnya yaitu peserta bernomor 05 dan nomor 10. Karena perbedaan angka kemanisan yang cukup jauh memberi poin yang cukup banyak sehingga mengangkatnya menjadi juara. Tatang Halim si pemilik melon angle, yakin dengan kualitas melon produksinya. Meski pembuahan berlangsung saat musim hujan, dia tidak meragukan tingkat kemanisan melonnya.

Hidroponik vs Organik

Tatang Halim, juara I kategori melon jaring.
Tatang mengatakan, “Dengan pemberian unsur mikro, di antaranya boron, melon akan tetap manis.” Pesaingnya yaitu melon rangipo dengan nomor 05 berpenampilan memukau. Melon milik Sumardiono dari Kabupaten Blora, Jawa Tengah, itu memiliki buah berbentuk bulat berjaring rapi dan bersih. Penampilannya semakin menarik dengan beberapa garis hijau di kulitnya. Melon keluaran Belanda itu pun rasanya sangat manis, meski belum semanis sang juara pertama.

Adapun juara ke III yaitu peserta no 10, berpenampilan bagus. Melon milik Tatang Halim itu berdaging renyah, lembut, dan manis, dengan aroma buah melon yang kuat. Kontes melon itu berlangsung di Jakarta Selatan pada 26 Agustus 2016. Menurut ketua panitia kontes PT Trubus Cipta Swadaya, Ir Utami Kartika Putri, kontes melon terdiri atas 2 kategori, berjaring dan tidak berjaring.

Pada kategori tanpa jaring, persaingan juga ketat. Penampilan peserta melon di kelas itu sangat menarik, terutama karena warna buahnya yang kuning cemerlang. Peserta nomor 09 memiliki warna kulit kuning jingga amat bagus. Setelah buah dibelah, terlihat daging buah jingga, sangat manis. Pengukuran dengan refraktometer tingkat kemanisan mencapai 16° briks. Pada kelas tanpa jaring itu, rata-rata peserta memiliki rasa yang sangat manis.

Melon hidroponik hasil budidaya Taman Wisata Mekarsari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, memenangkan juara kesatu. Adapun melon organik hasil budidaya Iwan Subakti meraih juara kedua dan ketiga. Menurut Sobir penampilan melon-melon itu sangat menarik dengan kulit halus, bentuk bagus, dengan rasa yang sangat manis. Melon-melon itu bisa digolongkan melon eksklusif. (trubus).

Tags: jenis melon juara, jenis melon unggulan, lomba melon, melon eksklusif, melon jaring, melon super, melon tanpa jaring, Melon unggul, pemenang kontes melon, pemenang loma melon